skip to main |
skip to sidebar
20.48
HATI YANG TERSAKITI
|
Terima Kasih Cinta |
Sejenak mengetahui engkau akan pergi, aku telah kuat untuk melepaskan kenangan ini yang tak akan bermakam dihati.
Keseriusanmu tlah teruji, hanya sebuah kata manis saja, dgn jarak yg memisahkan kita, kau lebih memilih untuk pergi drpda untuk tetap disampingku...asal km tahu cinta ini tulus dan ikhlas, jika aku diizinkan sekali lagi untuk mencintaimu, ku ingin mencintaimu karna Alloh
cinta namamu terpatri d dasar hati....kutak bisa menepis kenyataan bahwa tak lama lagi kau akan pergi krn kau telah memilih...smoga kau mnemukan hati yang indah
Aku akan baik-baik saja dan kamu jangan merasa gundah, karena luka juga kenangan ini akan berlabuh jauh dan hilang dilaut sunyi
meski luka akan membekas tuk selamanya tapi akan sembuh seiring bergantinya waktu namun akan menuggalkan sebuah kisah yang akan jadi kenangan yang susah tuk dilupakan.
AkuMencintaimuKarena kamu slalu bertahan lama hingga lebih dari selamanya
Barangkali, airmata karena luka, membuat kita manusia bisa saling belajar bagaimana cara mencintai dan dicintai tanpa harus melukai
KarenaCinta milik Yang Maha. Ia diciptakan untuk manusia bukan untuk dimiliki melainkan dijaga melalui hati
KarenaCinta aku slalu disini, slalu bertahan lama dari selamanya
Carilah kebahagiaan dalam hati kamu, telusuri rasa itu. Percayalah, ia tak akan lari kemana-mana dari kamu hingga kamu akan menemukannya nanti.
KarenaCinta Dan aku, tidak akan bisa mencari alasan yang aku benci atas kekurangan terhadap orang yang paling aku cintai.
KarenaCinta bukan mencari seseorang yang sempurna. tetapi menemukan seseorang yang mampu menjadikan dirimu sempurna.
Jangan pernah pikirkan, kenapa memilih seseorang tuk dicintai, sadarilah bahwa cinta yang memilih tuk mencintai seseorang
Kecuplah bibir ini sayang, di dalamnya tersimpan badai rindu yang tak kan pernah engkau tahu
Aku percaya, apapun yang kuberikan, walau tak berarti, engkau akan terima dengan senyuman untuk mencintai #TerimakasihCinta
Engkau begitu hujan yang mengisi sungai, membawa tubuh ini kemana harus mengalir, kemana harus berakhir
Kini, engkau tak lagi bermusim, hanya patahan ranting menusuk sepi, tanpa bunga rindu, tanpa daun merayu
Pada ahirnya aku slalu mencintaimu tanpa memiliki, pada alasan yang tak mampu aku cerna dengan logika
Aku berjanji, kita akan duduk berdua dikursi rotan yang terbaik pada saat tua nanti.
Setiap hari aku belajar cara-cara sederhana untuk mencintaimu, seperti menitip doa di sela-sela bantal tidurmu
Jika rindu itu sudah menyakitkan pilu, berbahagialah, cinta telah sudah menemukan ruangnya
Sesuatu yang engkau namai luka, telah mengajariku bagaimana mencintaimu tanpa harus melukai
Mencintaimu adalah sajak luka yang tak pernah berhenti aku tulis
Janganlah bersedih ketika kehilangan seorang kekasih. Karena sebenarnya dia tlah kehilangan orang yang sangat mencintainya
Jika dirasakan hanya akan menghancurkan perasaan seseorang, jangan pernah menyentuh hidupnya
Barangkali, sunyi senggang malam ini adalah tempat merayu yang teramat sangat dari rindu yang tak pernah engkau tau
RYAN REYNOLD
0 komentar:
Posting Komentar